ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU GUNA MEMINIMALKAN BIAYA PENYIMPANAN MENGGUNAKAN ECONOMIC ORDER QUANTITY (EOQ) DAN PERIODE ORDER QUANTITY (POQ) PADA UMKM PIGOPE

P, Dody Dak Cesar and Parwati, Cyrilla Indri and Susetyo, Joko (2022) ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU GUNA MEMINIMALKAN BIAYA PENYIMPANAN MENGGUNAKAN ECONOMIC ORDER QUANTITY (EOQ) DAN PERIODE ORDER QUANTITY (POQ) PADA UMKM PIGOPE. Seminar Nasional Aplikasi Sains & Teknologi (SNAST) 2022. C-49-C-58. ISSN 1979-911X

[img] Text (ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU GUNA MEMINIMALKAN BIAYA PENYIMPANAN MENGGUNAKAN ECONOMIC ORDER QUANTITY (EOQ) DAN PERIODE ORDER QUANTITY (POQ) PADA UMKM PIGOPE)
33-Prosiding SNAST-Nov 2022.pdf - Accepted Version

Download (425kB)

Abstract

UMKM Pigope merupakan salah satu umkm yang ada di Yogyakarta dengan menu utama pisang goreng khas Sulawesi yang dihidangkan bersama sambel roa dan sambel trasi. Bahan baku utama pisang goreng ini adalah pisang kepok. Dalam proses produksinya UMKM Pigope membutuhkan kurang lebih 80 tandan pisang kepok dalam setiap bulannya. Yang menjadi permasalahan dalam umkm ini adanya kendala dalam pengendalian bahan baku yang menyebabkan proses produksi terganggu karena rusaknya bahan baku dalam penyimpanan mengingat umur pisang kepok yang sudah matang tidak terlalu lama. Dari permasalahan tersebut perlu dilakukan pengendalian bahan baku supaya dapat meminimalkan biaya penyimpanan. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan menunjukkan pengendalian persediaan bahan baku yang diterapkan oleh UMKM Pigope belum optimal. Umkm mengalami kehabisan persediaan dalam memenuhi permintaan konsumen, tetapi umkm belum mampu dalam meminimalkan biaya persediaan. Penggunaan Economic Order Quantity (EOQ) dan Periode Order Quantity (POQ) menunjukkan jumlah pemesanan ekonomis yaitu sebanyak 48 tandan, dengan frekuensi pembelian bahan baku pisang adalah sebanyak 17 kali pembelian bahan baku pisang dalam satu periode (1 tahun), dan jumlah safety stock yang diusulkan yaitu sebanyak 15 tandan. Dengan usulan pengedalian persediaan tersebut UMKM Pigope dapat meminimalisir total biaya persediaan dari Rp 15.020.000,- menjadi Rp 14.195.584,-. Bila dihitung menggunakan EOQ perusahaan dapat menghemat biaya persediaan, kuantitas dan frekuensi pembelian bahan baku utama yang lebih sedikit dengan memperhitungkan safety stock dan reorder point. Kata kunci : EOQ, Pengendalian Bahan Baku, Pisang Kepok, POQ.

Item Type: Article
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Divisions: Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri (S1)
Depositing User: Joko Susetyo
Date Deposited: 27 Dec 2023 04:33
Last Modified: 27 Dec 2023 04:33
URI: http://eprints.akprind.ac.id/id/eprint/2426

Actions (login required)

View Item View Item